Mitigasi Banjir melalui Penerapan Teknologi Biopori dan Program Penghijauan di Kota Bandar Lampung
Isi Artikel Utama
Abstrak
Kota Bandar Lampung menghadapi permasalahan banjir yang kerap terjadi pada musim hujan akibat berkurangnya area resapan air. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan mengimplementasikan teknologi biopori dan program penghijauan sebagai upaya mitigasi banjir di berbagai lokasi strategis. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya mitigasi bencana banjir berbasis teknologi ramah lingkungan, pembuatan 100 lubang biopori di 9 lokasi yang rawan genangan air, dan penanaman 50 pohon di 6 lokasi dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa lokasi dengan biopori terbanyak adalah Gg. Saburai dengan 36 lubang sebagai kawasan permukiman padat, sedangkan penanaman pohon terfokus di Harapan Jaya dengan 38 pohon jenis produktif seperti pala, sawo, dan kelengkeng. Evaluasi menunjukkan pengurangan genangan air di beberapa titik setelah hujan deras, khususnya di kawasan permukiman. Keberhasilan program ini bergantung pada komitmen jangka panjang masyarakat dalam merawat biopori dan pohon yang telah ditanam. Diperlukan pendampingan berkelanjutan dan kerjasama antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk memastikan keberlanjutan program mitigasi banjir berbasis teknologi ramah lingkungan.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Referensi
N. A. Nasution, M. Si, S. Wahyuni, and V. Frasetya, “Disaster Journalism and Media Responsibility: Coverage of Flood Disasters in Lampung,” Kajian Jurnalisme, vol. 9, no. 1, pp. 30–46, Jul. 2025, doi: 10.24198/JKJ.V9I1.62439. DOI: https://doi.org/10.24198/jkj.v9i1.62439
K. R. Brata and A. Nelistya, Lubang Resapan Biopori. Penebar Swadaya, 2008.
A. Hidayat et al., “Pembuatan Biopori Sebagai Upaya Peningkatan Laju Infiltrasi Dan Cadangan Air Tanah Serta Pengendalian Banjir,” Jurnal Pasopati, vol. 3, no. 3, p. 129, Aug. 2021, doi: 10.14710/PASOPATI.2021.12112.
Y. D. Suwandari, M. Mirnayani, and N. Nabila, “Sosialisasi dan Pembuatan Biopori,” Jurnal Pengabdian West Science, vol. 3, no. 06, pp. 698–706, Jun. 2024, doi: 10.58812/JPWS.V3I06.1213. DOI: https://doi.org/10.58812/jpws.v3i06.1213
N. Karuniastuti, “Teknologi Biopori Untuk Mengurangi Banjir Dan Tumpukan Sampah Organik,” Swara Patra : Majalah Ilmiah PPSDM Migas, vol. 4, no. 2, Dec. 2014, Accessed: Dec. 20, 2025. [Online]. Available: https://ejurnal.ppsdmmigas.esdm.go.id/sp/index.php/swarapatra/article/view/76.
Suripin, “Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan,” Yogyakarta: Andi Offset, 2004.
W. Kodarta et al., “Membangun Desa Anti-Banjir dengan Revitalisasi Teknologi Biopori: Solusi Teknologi Sederhana Berbasis Lingkungan di Desa Aur Gading,” Jurnal Pengabdian Masyarakat Pinang Masak, vol. 6, no. 1, pp. 70–79, Jul. 2025, doi: 10.22437/JPM.V6I1.45181. DOI: https://doi.org/10.22437/jpm.v6i1.45181
A. Gazali, F. Fathurrahman, and H. Cahyadi, “Penyuluhan Teknik Pembuatan Lubang Biopori dalam Pencegahan Banjir di Desa Pemalongan Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut,” PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, vol. 4, no. 2, pp. 105–110, Sep. 2019, doi: 10.33084/PENGABDIANMU.V4I2.892. DOI: https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v4i2.892
I. Setyaningsih and Y. Endriastuti, “Sosialisasi Penggunaan Lubang Biopori Dalam Rangka Mengurangi Banjir Di SMP Negeri 3 Cikarang Timur,” Jurnal Komunitas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, vol. 1, no. 1, pp. 6–12, Aug. 2018, doi: 10.31334/JKS.V1I1.883. DOI: https://doi.org/10.31334/jks.v1i1.883
C. Yohana, D. Griandini, and S. Muzambeq, “Penerapan Pembuatan Teknik Lubang Biopori Resapan Sebagai Upaya Pengendalian Banjir,” Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM), vol. 1, no. 2, pp. 296–308, Dec. 2017, doi: 10.21009/JPMM.001.2.10. DOI: https://doi.org/10.21009/JPMM.001.2.10
M. F. O. Singkoh and M. J. Rumondor, “Pencegahan Banjir dengan Pembuatan Lubang Resapan Biopori sebagai Teknologi Tepat Guna,” Jurnal Lentera - Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, vol. 1, no. 1, pp. 1–8, 2020, doi: doi.org/10.57207/lentera.v1i1.13. DOI: https://doi.org/10.57207/lentera.v1i1.13
W. Anindhita, E. Sari, D. Linda Kusuma, and R. Artikel, “Mitigasi bencana banjir pada anak usia dini,” Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS), vol. 7, no. 2, pp. 504–515, Jun. 2024, doi: 10.33474/JIPEMAS.V7I2.21759. DOI: https://doi.org/10.33474/jipemas.v7i2.21759
N. S. Wisnujati, H. S. Wanto, R. Junianto, and P. Hasta, “Mitigasi Bencana Banjir dengan Penerapan Biopori,” Jurnal Pengabdian Mandiri, vol. 1, no. 1, pp. 1–8, 2022, doi: 10.53625/jpm.v1i1.1039. DOI: https://doi.org/10.53625/jpm.v1i1.1039
A. Bongi, O. H. . Rogi, and R. L. . Sela, “Mitigasi Risiko Bencana Banjir di Kota Makassar,” Sabua : Jurnal Lingkungan Binaan dan Arsitektur, vol. 9, no. 1, pp. 1–12, May 2020, doi: 10.35793/SABUA.V9I1.31720.
G. Amalia et al., “Edukasi Pemanfaatan Biopori Sebagai Upaya Penanggulangan Penumpukan Sampah Organik dan Mencegah Banjir,” Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara, vol. 4, no. 2, pp. 851–858, Jul. 2023, doi: 10.55338/JPKMN.V4I2.938.
M. Ali et al., “Sosialisasi Mitigasi Bencana Banjir dengan Melibatkan Peran Serta Masyarakat di Pesisir Danau Tempe Kabupaten Wajo,” JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat, vol. 6, no. 1, pp. 107–120, Jun. 2023, doi: 10.25042/JURNAL_TEPAT.V6I1.294. DOI: https://doi.org/10.25042/jurnal_tepat.v6i1.294
H. Rahmayanti, S. A. Azwar, I. Z. Ichsan, F. Ilyasa, and A. Nasrun, “Pemberdayaan Keterampilan Mitigasi Banjir Masyarakat Jakarta Melalui Penyuluhan: Kegiatan Pengabdian Saat Pandemik Covid-19,” ETHOS: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, vol. 9, no. 1, pp. 72–78, Jan. 2021, doi: 10.29313/ETHOS.V9I1.6463. DOI: https://doi.org/10.29313/ethos.v9i1.6463
N. Sulaksana, P. P. R. Rendra, and M. Sulastri, “Sosialisasi Mitigasi Bencana Longsor Dan Banjir Secara Virtual Di Masa Pandemi Covid-19,” Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 4, no. 3, pp. 465–470, Dec. 2021, doi: 10.24198/KUMAWULA.V4I3.35516. DOI: https://doi.org/10.24198/kumawula.v4i3.35516
A. A. Salimah, Y. Yelvi, T. W. Swastika, H. Barry, and A. Andikanoza, “Biopori Sebagai Upaya Mengatasi Banjir dan Ketersediaan Air Tanah di Lingkungan Pesantren Nurul Huda,” KOMMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 1, no. 2, Jul. 2020, Accessed: Dec. 20, 2025. [Online]. Available: https://openjournal.unpam.ac.id/index.php/kommas/article/view/5294.
M. Ulfah, E. Rita Sulistya Dewi, P. Rahayu, L. Rossita Dewi, and L. Rossita Dewi Universitas PGRI Semarang ulfahartono, “Pengelolaan Lrb Sebagai Upaya Meningkatkan Daya Resap Air Pada Tanah,” E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, vol. 7, no. 1, pp. 27–37, Jun. 2016, doi: 10.26877/E-DIMAS.V7I1.1036. DOI: https://doi.org/10.26877/e-dimas.v7i1.1036